Rabu, 26 Februari 2014

Penumpang City Tour Jakarta Jangan Memaksakan Diri


Perwata - Sebanyak lima unit bus tingkat wisata, City Tour Jakarta-Wisata Keliling Ibukota hari ini melakukan uji coba untuk bersiap melayani warga dan turis berkeliling Ibukota Indonesia. Uji coba ini untuk membiasakan para pramudi mengenal rute-rute bus.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Arie Budhiman mengatakan, uji coba ini telah dilaksanakan sejak sepekan lalu, kendati demikian masyarakat belum bisa menaiki bus asal China tersebut. Uji coba ini papar Arie untuk menjadi bahan efaluasi rute-rute yang dilewati bus tersebut. Selanjutnya bus ini akan dibawa oleh kaum hawa, hal ini dikarnakan sifatnya yang lembut. "Pemprov DKI Jakarta melalui Disparbud DKI sengaja memilih pramudi perempuan karena sifatnya yang lembut dan keibuan menjadi jaminan bus itu tidak akan ugal-ugalan. Mengingat kecepatan bus tingkat wisata rata-rata nya juga hanya 10-20 kilometer perjam," ujar Arie seperti dikutip RakyatMerdeka.co

Lebih lanjut Arie mengatakan untuk tiket bus City Tour Jakarta itu, pihaknya akan menyebar ke hotel-hotel yang dilintasi bus tingkat wisata, seperti Hotel Kempinski dan lainnya. "Intinya, penumpang jangan memaksakan kalau sudah penuh karena ini tidak ada yang berdiri," tandasnya. Rute yang ditempuh bus ini mulai dari Bundaran Hotel Indonesia (HI)-Sarinah-Museum Nasional-Halte Santa Maria-Pasar Baru-Gedung Kesenian Jakarta-Masjid Istiqlal-Istana Merdeka-Monas-Balaikota-Sarinah, dan kembali ke Bundaran HI. Bus hanya akan berhenti di setiap halte untuk menaikkan dan menurunkan penumpang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar